Posts

Showing posts from July, 2020

RUANG WAKTU

Image
BEREDAR 1 Tak ada yang bergerak lebih lambat pun tak ada yang bergerak lebih cepat, hanya saja seseorang mempunyai waktunya masing-masing untuk melanjutkan proses kehidupannya, meskipun kita saat ini masih sama-sama hidup di bumi yang bisa merasakan hangatnya mentari dan indahnya gemerlap bintang-bintang. Waktu tidaklah mengatur kita, tapi bagaimana keadaannya apabila manusia tidak bisa mengatur waktunya. Ia terus bergerak mengikuti peredaran bumi pada porosnya hingga akhirnya bisa merubah dari siang ke malam, terus berjalan mengitari matahari supaya kita bisa menikmati rasanya pergantian tahun. Waktu tak membatasi kita untuk berbuat pun tak melarang kita untuk beristirahat, tapi waktu mengingatkan akan usia kita yang juga terus berjalan. Ia adalah benda mati tapi layaknya benda hidup, ia juga bernyawa. Buktinya ia terus mengingatkan kita akan  mendekatnya waktu kematian, hahaha. Gak ada yang bisa mengatur waktu bahwasanya usia segini harus bisa ini itu, tapi semua itu terserah pada

MANUSIA

Image
SEBUAH ARTI 2 Sudah saatnya kita bangkit. Sudah saatnya kita tak terus menerus meratapi nasib. Sudah saatnya kita bertanggungjawab atas diri kita. Sudah saatnya kita menghapus semua virus agar tak terus merumit di hati ini. Mungkin orang-orang yang pernah meninggalkan luka di batin kita, sudah melupakan semua perkataan dan perbuatan yang dilakukan terhadap kita. Tak mudah memang untuk si korban melupakan semua kejadian yang pernah menghampirinya. Tapi untuk apa kita masih menyimpan dendam dan menderita karena perbuatan mereka? Justru hal itu akan membuat kita semakin lemah karena fokus hidup kita akan terpecah untuk memikirkan kejahatan yang harus terbalaskan. Maafkan dan ambilah kemudi hidupmu. Bawa logika dan nuranimu ke arah yang positif. Tinggalkan mereka yang menjadi toxic dalam kehidupanmu. Lepaskan amarahmu dengan cara yang tak merugikan dirimu. Lalu lanjutkan dan tata kembali kehidupanmu. Dirimu berhak kau percayai dan kau yakini, bahwa lukamu akan segera sembuh. Percayal

MANUSIA

Image
 SEBUAH ARTI           Terkadang kita berpikir mengapa kita harus dilahirkan hingga pada akhirnya kita harus berjuang untuk mendapatkan hidup yang terbaik. Hidup yang penuh konflik dengan keluarga, pacar ataupun mantan ditambah lagi dengan teman-teman yang menjadi toxic, pimpinan yang penuh ego, dosen yang suka keribetan, perlakuan orang-orang di jalanan yang tak mengerti haluan, polusi yang membuat sesak pernafasan sampai revolusi industri 4.0 dan sistem kapitalis yang membuat kita hidup layaknya robot. Rasanya sudah lengkap, seakan alam semesta berkonspirasi untuk melemahkan kita. Membuat kita menderita, stress, khawatir bahkan ada yang sampai mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.           Memang kita tak bisa memilih keluar dari rahim siapa dan lahir dalam jenis kelamin laki-laki ataukah perempuan. Semuanya adalah sebuah takdir yang sudah digariskan Tuhan untuk kita. Kita adalah korban dari kehidupan. Ketika mengalami kehidupan yang penuh luka, mungkin kita berpikir mengapa harus